Ada yang pernah nyeletuk gitu. Jujur, aku ketawa waktu pertama dengar. Kalau
soal gayanya sih bisa jadi iya mahasiswa sering tampil santai, nongkrong sambil
ngopi, update story tiap hari. Tapi kalau dibilang pengangguran? Wah, jelas
salah besar.
Halo! Aku Ambarwati, atau biasa dipanggil Ambar. Aku
mahasiswa semester 6 yang masih aktif (dan cukup waras, semoga). Sekarang aku
sedang menempuh pendidikan di perguruan tinggi sambil berusaha menyeimbangkan
hidup karena, jujur aja, kuliah itu bukan satu-satunya hal yang aku jalani.
Selama enam semester ini, banyak hal yang aku pelajari, bukan cuma
dari ruang kelas atau buku teks, tapi juga dari kehidupan sehari-hari. Aku
bukan tipe orang yang sepenuhnya mendedikasikan hidupnya hanya untuk belajar
akademis. Bukan karena nggak peduli, tapi karena aku percaya bahwa pengalaman
di luar kampus juga punya nilai penting buat perkembangan diri.
Salah satu kegiatan yang aku lakuin adalah jaga warung. Warung ini milik nenekku yang sudah sepuh. Lokasinya nggak terlalu jauh dari rumah, beda kelurahan sih, tapi masih bisa ditempuh. Jadi, setiap kali aku nggak ada kelas atau lagi libur, aku sempatin buat bantu beliau. Kadang cuma nemenin, kadang beneran gantian jaga warung. Sekalian juga kulakan, alias beli barang-barang untuk stok warung. Biasanya aku berangkat bareng ibu.
potret warung mbokke dan saat belanja di pasar:
Kenapa aku? Karena aku anak bungsu. Kakakku kerja dari pagi sampai
sore, dan saudara lainnya tinggalnya jauh dari rumah nenek. Ya, otomatis aku
yang paling fleksibel dan sering dimintai tolong. Awalnya agak berat, apalagi
kalau lagi banyak tugas kuliah. Tapi gakpapa sih soalnya aku selalu dapat uang
saku dari nenek hehe.
Tapi hidupku nggak cuma seputar warung dan kuliah. Aku juga suka
eksplorasi hal-hal baru, termasuk dunia freelance. Sebagai pengguna
aktif Twitter (eh, sekarang X), aku awalnya cuma jadi fangirl biasa update info
idol, ikut tren, nge-tweet random. Tapi lama-lama aku lihat ada banyak peluang
kerja yang bisa dimanfaatin dari sana.
Sampai sekarang aku masih aktif bantuin promosi jasa sketch-art.
Aku sendiri bukan artist-nya, tapi lebih ke tim di balik layar yang fokus ke
digital marketing-nya. Tugas aku tuh lumayan beragam mulai dari nyari dan
nge-reach out calon customer, handle proses pemesanan, bikin story promosi buat
diposting di story WhatsApp atau Instagram. Serunya, setiap kali ada customer
yang deal dari hasil promosi, aku juga dapat fee sesuai kesepakatan dari
pesanan yang masuk. Jadi, selain nambah pengalaman, aku juga jadi lebih ngerti
gimana cara kerja bisnis kecil di era digital.
Kadang aku juga sempet iseng-iseng nglamar di bidang lain, misalnya
jadi host live jualan atau sekadar bantu jawab chat dari viewer. Memang sih
nggak semuanya keterima dan bagus hasilnya, apalagi ada kalanya mood naik
turun, tapi buat aku itu bagian dari proses eksplorasi nyari tau sebenarnya aku
nyaman dan cocoknya di bagian mana. Yang penting terus cari pengalaman, siapa
tau bisa jadi bekal ke depannya!
Ini ada foto screenshotan chatku saat bergabung dengan pihak jasa sketch-art dan waktu tanya-tanya tentang jadi host live:
Buatku, jadi mahasiswa bukan berarti harus fokus di satu jalur aja.
Justru masa kuliah ini jadi ajang latihan hidup. Belajar manajemen waktu,
komunikasi, tanggung jawab, bahkan belajar bilang “nggak” kalau memang udah
capek. Dan yang paling penting, belajar kenal diri sendiri.
Gitu aja kali ya,emang belum bisa dianggap pekerjaan tetap sih cumakan
namanya juga usaha yaaaa.
Jadi kalau ada yang bilang kuliah itu “pengangguran dengan gaya” aku
cuma bisa senyum. Karena di balik gaya yang katanya “santai” itu, ada banyak
perjuangan yang nggak kelihatan. Dan aku bangga sama diriku sendiri, karena
tetap bertahan dan terus belajar.
Semangat berproses dan berkembang yaa semuanyaa!!
Ambarwati_TBI 6B_23030220072.
.png)

Wow keren sekali ember, semangat terus♥️
ReplyDeletekerennn
ReplyDelete